You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
DKI Sempurnakan Nilai APBD Perubahan 2017
.
photo Reza Hapiz - Beritajakarta.id

DKI Sempurnakan Nilai APBD-P 2017

Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta tengah melakukan penyempurnaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Perubahan (APBD-P) 2017.

Ini kami tanya langsung ke SKPD-nya, bisa terserap tidak. Kalau tidak bisa, kenapa dianggarkan

Kali ini ada dua Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) dan satu Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang dilakukan penyempurnaan anggaran.

Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta, Saefullah mengatakan, penyempurnaan ini dilakukan karena masih ada selisih anggaran dalam APBD Perubahan antara ketersediaan anggaran dengan usulan dari SKPD. Besaran selisih anggaran sendiri mencapai Rp 480 miliar.

SKPD Diminta Tingkatkan Sinkronisasi Program Kerja

"Ini kami tanya langsung ke SKPD-nya, bisa terserap tidak. Kalau tidak bisa, kenapa dianggarkan," ujarnya di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (24/7).

Saefullah menyebutkan, dua BUMD yang dilakukan penyisiran masing-masing PT Transjakarta dan PT Jakarta Propertindo (Jakpro). Sementara anggaran SKPD yang dilakukan penyisiran yakni Dinas Perindustrian dan Energi (DPE) DKI Jakarta.

Menurut Saefullah, penyisiran anggaran akan dilanjutkan pada Selasa (25/7) esok dengan beberapa SKPD. Antara lain Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman (PRKP), Dinas Bina Marga, Dinas Sumber Daya Air, Dinas Kesehatan, Dinas Pendidikan serta lainnya.

Untuk Dinas PRKP, kata Saefullah, pihaknya ingin memastikan pembangunan rumah susun (rusun) tidak lagi molor dari target yang ditentukan seperti tahun 2016 lalu hingga menyebabkan hutang daerah.

Ia melanjutkan, khusus untuk Dinas Kesehatan, pihaknya akan mengevaluasi kembali anggaran Badan Penyelenggaran Jaminan Sosial (BPJS). Evaluasi juga dilakukan terhadap anggaran Kartu Jakarta Pintar (KJP) di Dinas Pendidikan.

"Ini kan kebutuhan dari usulan sudah diperkecil. Sebelumnya ada selisih Rp 4 triliun kemudian diperkecil terus melalui pembahasan di level Asisten dan Bappeda," ucapnya.

Saefullah berharap, dengan adanya penyempurnaan ini, maka penyerapan anggaran tahun 2017 bisa lebih maksimal.

"Kalau perencanaannya kurang baik nanti jadi merusak penyerapan rata-rata DKI. Untuk itu kami mau perketat," tandasnya.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Plt Wali Kota Jaktim Tinjau Posko Antitawuran di Batu Ampar

    access_time16-04-2025 remove_red_eye4294 personNurito
  2. DPRD Dukung Jakarta Jadi Kota Perfilman

    access_time14-04-2025 remove_red_eye1840 personFakhrizal Fakhri
  3. Kebakaran di Bawah Kolong Tol Wiyoto Wiyono Berhasil Dipadamkan

    access_time16-04-2025 remove_red_eye1727 personAnita Karyati
  4. Pemprov DKI Pastikan Rekrutmen 1.652 Petugas PPSU Transparan dan Bebas KKN

    access_time15-04-2025 remove_red_eye1641 personAldi Geri Lumban Tobing
  5. Langkah Pemprov Gunakan Truk Sampah Listrik Diapresiasi

    access_time14-04-2025 remove_red_eye1617 personFakhrizal Fakhri

Hitung Mundur 22 Juni 2027

00
Hari
00
Jam
00
Menit
00
Detik